lesson on last wednesday

QUOTES

ditangga lantai dasar, nungguin anak2 lagi dapet pencerahan dari pak alwi setelah apel (upacara), saya terlambat dan akhirnya duduk di tangga. Beberapa menit kemudian, guru baru favorit saya, pak Imam berjalan dan melihat saya, lalu ia,

"Kamu fina kan ?"

"Iya, pak"

"Kenapa disini ?"

"Nunggu teman-teman pak, saya terlambat.."

"Owala, kamu kok terlihat murung sekali, nggak naik ke atas ?"

"Iya pak, nanti saja."

Berakhir dengan senyuman, pak Imam meninggalkan dan naik keatas. Eh, pak Imam kembali lagi, turun dari tangga dan memulai bicara dengan saya 'lagi'. Seraya menebak-nebak, pak Imam bilang, 

"Saya lihat perasaanmu lagi, 'bosan dengan hidup ini' ya ?"

"Hhh.. Iya pak, "

"Coba kamu gapai ini", sambil menaruh kontak sepeda motornya di bawah 3 anak tangga dari saya duduk. Dan, secara fakta, saya nggak bisa menggapai laaa ..

"Itu yang kamu rasakan saat ini, kamu inginkan sesuatu yang nggak bisa kamu gapai."

"Banyak pak .." dengan menghela nafas berat. 

"Mari bicara diatas. "

Eh, and suddenly temen-temen pada "HE FIN !", yeah, they're coming back. 

Singkat cerita, di kelas. 

"Awal ini, saya ingin menjadi mario teguh sementara, hehe. Bagi saudara-saudara sekalian yang sedang 'bosan dengan hidup', coba nikmati. Nikmati saja, jangan anggap hidup ini sebuah beban. Santai saja, semua pasti mudah saat kau menikmatinya."

 Sambil melirik, pak Imam tersenyum, saya pun juga. 

Pak kimia, pak Yuniar :) said : "Otak itu seperti pisau. Kalo sudah lama nggak digunakan, ya tumpul, sama kayak otak, kalo ga diasah, ya ilang cerdasnya. Makanya, di asah lagi. Saya tau kalian tertekan, tapi jangan berasa seperti tertekan ya."

Pak fisika, pak Ro'uf :) said : "Semuanya belum terlambat jika kalian ingin berusaha."

Iya, Iya, aku mengerti. Tapi semua itu susah untuk dilakukan, SUSAH~ quotes itu selalu terngiang di fikiran saya dan membuat saya merinding. rasanya pengen banget teriak yang kenceng dimana orang2 lagi nggak ada, nggak tau dimana dan nggak tau gimana. susah buat memfokuskan diri dan berkonsentrasi, masalahku ... iya banyak. mungkin nggak, tapi menurutku iya. susah ya YaAllah ..

Oh iya, ada lagi quotes yang rada nggak penting, tapi rasanya pengen tak masukin aja di blog ini, buat reminder, lol. 

pak Imam : "MENIKAH. Itu akhir bagi wanita, tapi hanya 'step' bagi lelaki. Makanya, jaman sekarang nggak ada yang namanya cowok setia itu, karena cowok mikir menikah cuman 'step' yang perlu dilalui, dan hanya di lalui, setelah itu mereka bisa melakukan apa saja yang mereka mau. tapi kalo cewek, menikah itu akhir, seperti di fairytale lainnya, keag cinderella, beauty and the beast, yang mana mereka menginginkan happily ever after which is it doesn't exist. "

dan quote diatas nge remind tentang cowok. jadi aku nggak berlebihan mengharapkan cowok setia yang mana di jaman sekarang ini jarang banget, dan mungkin nggak ada. Iya, aku percaya itu hum. 

pak Yuni : quote dari pak yuni menjawab post ku yang tentang takdir itu. beliau bilang, "Takdirmu, kamu nggak tau takdirmu kan ? kamu nggak tau di akhir nanti kamu jadi apa. All you need is struggling, the rest is, biar Allah yang ngatur. Entah kamu jadi apa, Allah punya yang terbaik. Otherwise, ya selamanya kita jadi keag gitu, nggak jadi apa-apa . " 

Thank you sir, what a fabulous lesson though :) THANK YOU.